cara beternak hamster bagi pemula
Cara Ternak Hamster Yang Baik Dan Benar Bagi Pemula
Cara Ternak Hamster Yang Baik Dan Benar Bagi Pemula | Hamster adalah Hewan kecil yang lucu ini merupakan hewan
yang banyak digemari oleh masyarakat terutama kalangan pelajar dan anak-anak
kecil karena bentuk tubuhnya yang unik dan juga termasuk jinak. Harga dari
hewan ini bisa dibilang lumayan menguras kantong terutama untuk jenis-jenis
yang mempunyai warna bulu yang indah dan juga mudah jinak. Oleh karena itu beternak hamster
dapat memberi keuntungan yang lumayan sekaligus juga dapat dijadikan sebagai
pekerjaan sampingan karena perawatannya yang bisa dibilang cukup mudah. Berikut
akan kami informasikan bebrapa cara untuk memulai beternak hamster.
Cara Ternak Hamster Yang Baik
- Pemilihan jenis hamster : Hamster
memiliki beragam jenis dengan ciri-cirinya masing-masing. Bagi kalian
yangbaru akan mencoba beternak hamster, kami sarankan mulailah dengan
jenis campbel karena harganya tergolong murah dan juga perawatannya mudah,
namun hamster jenis ini cenderung galak. Selain campbel, jenis winter
white maupun pearl bisa kalian gunakan sebagai awal dari ternak hamster.
Jenis ini tergolong jinak dan juga harganya tidak terlalu mahal. Untuk
memilih indukan yang baik, pilihlah dari kelincahan hamster tersebut dan juga
nafsu makannya. Selain itu, untuk indukan jantan, pilihlah yang mempunyai
bokong yang besar ( konon ciri tersebut menandakan hamster tersebut
subur).
- Kandang : Untuk beternak
hamster dengan biaya yang minimal, kita dapat menggunakan box bekas es
krim maupun aquarium atau benda lain yang sekiranya hamster tidak dapat
lepas dari tempat tersebut. Namun jika kalian memiliki dana yang cukup,
bisa juga menggunakan kandang hamster yang banyak dijual di toko. Sebagai
alas kandang hamster, kita dapat menggunakan serbuk kayu maupun pasir. Hal
ini bertujuan agar kandang tidak bau karena kotoran dan kencing dari
hamster. Alas tersebut juga berfungsi untuk membersihkan bulu-bulu hamster
agar selalu terlihat rapi. Selain itu, kebersihan kandang juga harus
dijaga. Bersihkan paling tidak satu minggu sekali dan juga ganti serbuk
kayu maupun pasir yang digunakan sebagai alas.
- Makanan : Hamster
merupakan jenis hewan yang memakan biji-bijian. Untuk memulai peternakan,
kita dapat menggunakan makanan kemasan khusus hamster yang banyak dijual
ditoko-toko hewan. Selain itu kita dapat juga memberinya variasi makanan
seperti tauge, jagung, kuaci, dan beberapa jenis biji-bijian. Namun untuk
makanan tersebut kita harus membatasinya. Tauge memang baik untuk
kesuburan induk hamster, namun terlalu banyak mengkonsumsi tauge dan juga
jagung dapat menyebabkan kotoran hamster menjadi encer sehingga dapat
menjadi sarang penyakit dan juga membuat bulu hamster menjadi basah.
- Perkawinan : Hamster
merupakan jenis hewan yang suka poligami. Dalam hal ini, kita dapat
mengawinkan satu indukan dengan beberapa induk betina. Namun sebaiknya
masing-masing induk betina dipisahkan kandangnya untuk mengantisipasi
perkelahian. Apabila salah satu induk betina sudah hamil, kita dapat
memindahkan induk jantan ke kandang betina yang lain.
- Perawatan setelah kehamilan
: Ciri-ciri hamster hamil dapat kita lihat dari bentuk perutnya yang
membulat dan juga perilakunya yang agresif. Apabila terlihat tanda-tanda
tersebut, segera pisahkan induk jantan dan biarkan induk betina sendirian.
Hamster dapat melahirkan sekitar 8 ekor bayi. Saat bayi hamster lahir,
pastikan makanan dan minuman bagi sang induk selalu tersedia dan juga
tempatkan kandang di tempat yang jauh dari keramaian. Hal ini karena
hamster akan memakan anaknya ketika makanannya habis dan juga merasa
terganggu oleh lingkungan sekitar. Selain itu, jangan pernah memindahkan
bayi hamster dan juga memebersihkan kandang selama bayi tersebut berusia
kurang lebih satu bulan agar sang induk selalu merawat bayi-bayinya.
Anda jatuh hati pada si mungil hamster? Memang, memelihara
binatang pengerat yang satu ini cukup menyenangkan sebab tidak menyita waktu,
biaya dan juga tenaga yang berlebih. Istimewanya lagi, oleh karena ukurannya
yang mini, hamster tidak akan "memenuhi" area di rumah Anda. Praktis,
murah dan lucu! Tapi tunggu dulu, jika Anda seorang pemula, ada beberapa
rambu-rambu dasar yang harus Anda terapkan saat memelihara hamster. Rambu-rambu
ini kebanyakan dilanggar oleh karena minimnya pengetahuan tentang bagaimana
memelihara hamster yang baik juga benar. Berikut ini diuraikan beberapa tips
memelihara hamster yang wajib Anda ketahui. Cermati baik-baik ya.
Pertama, jangan pernah menebar
makanan di dalam dasar kandang hamster Anda. Hal ini akan membuat kandang lebih
mudah kotor dan juga membuat kandang bau dan mengundang berbagai penyakit. Beli
wadah makanan. Pilih yang memiliki berat jangan yang cenderung ringan. Wadah
ringan gampang tergeser dan makanan mudah tumpah.
Kedua, jaga kebersihan kandang
hamster! Ganti pasir atau serutan kayu yang Anda jadikan alas kandang
minimal sekali dalam seminggu. Jika tidak, jangan salahkan jika hamster Anda
terlihat lusuh dan bulunya kurang bersih. Salah satu manfaat alas kandang
tersebut untuk membersihkan bulu hamster dan juga menyerap air seni. Jadi,
malas mengganti pasir atau seritan kayu akan membuat hamster Anda bau!
Ketiga, pilihlah
makanan yang benar. Jangan memberi biji bunga matahari setiap hari.
Ingat, makanan berlemak akan membuat hamster Anda terkena obesitas yang
berujung pada beberapa penyakit seperti jantung. Kombinasikan dengan takaran
yang benar. Agar gizinya terpenuhi. Kacang hijau dan kedelai merupakan
alternatif terbaik minim lemak. Coba juga beras merah! Bergizi.
Keempat, saat bermain bersama
hamster Anda, jangan pernah coba-coba memegangnya dengan cara berdiri. Hal ini
akan memicu stress bagi mereka. Jauh lebih baik jika Anda memegang mereka dalam
keadaan duduk. Jauh lebih menyenangkan!
Kelima, jangan pernah menjemur
hamster Anda di bawah terik matahari secara berlebihan. Ingat, mereka adalah
hewan nokturnal. Siang hari mereka habiskan dengan tidur sedangkan malam hari
mereka gunakan untuk mencari makanan. Jadi, mereka cenderung tak "cocok:
dengan cahaya matahari berlebih. Yang sedikit saja jauh lebih baik. Di tempat
yang teduh.
Keenam, sebelum memegang hamster
Anda, pastikan Anda mencuci tangan Anda dengan sabun agar bebauan asing lenyap
dari tangan Anda. Mereka sangat sesitif terhadap bau. Dan, mereka mendeteksi
Anda dari bau khas Anda. Jika Anda bebauan lain, mereka akan menandai Anda
sebagai orang asing. Jadi, jangan memakai wewangian mencolok ya!
Ketujuh, jangan memberi coklat,
jeruk, bawang merah, bawang bombay, bawang putih, seledri, daun bawang dan makanan
dengan aroma kuat lainnya! Meski, hamster merupakan hewan omniovra yang bisa
menyantap apapun, tapi tubuh mereka tak ramah dengan makanan beraroma kuat.
Termasuk yang eraroma citrus! Hati-hati. Poin ini sebenarnya tidak masuk
kategori tips memelihara hamster, sebab ini merupakan hal yang kadarnya
wajib dilakukan!
Kedelapan, jangan pernah
memandikan hamster langsung di air. Terlebih dengan cara merendamnya. Hal ini
akan memicu pneumonia! Mereka berasal dari habitat gurun, tak cocok dengan air.
Dengan rutin mengganti serutan kayu atau pasir zeloit sudah cukup untuk
membersihkan bulu mereka!
Kesembilan, cobalah melengkapi
kandangnya dengan aksesoris
seperti jungkit-jungkit, bola hamster atau hamsterball, atau Jogging Wheel.
Dengan menambahkan mainan ini, ahmster Anda akan jauh lebih aktif dan sering
melakukan aktiftas fisik. Sama seperti manusia, hal ini menyehatkan!
Kesepuluh, simpan kandang hamster
di tempat yang tidak ramai. Tempat yang bising cenderung mengganggu. Mereka
suka tempat yang sepi. Di habitan aslinya, hamster membangun rumah di tempat
yang paling tersembunyi. Jadi, cari sudut rumah yang aman, nyaman dan sepi!
Tips memelihara hamster yang
terakhir adalah memanjakan mereka dengan pijatan lembut saat Anda sudah
dikenalinya sebagai sahabat. Hal ini akan membuat ia semakin dekat dengan Anda
tentunya. Selamat mencoba semua tips ini ya. Semoga berhasil!
Comments
Post a Comment